TENTANG DIA 1
Terlampau banyak kepingan jiwaku berserakan di sepanjang
jalan ini
Dan
terlampau banyak buah kerinduan berlari-larian diantara bebukitan
Laksana
anak-anak telanjang
Tak
kuasa aku memisahkan diri darimu
Tanpa
hati berat dan tersayat
Apabila engkau bersua dengan sahabatmu di pinggir jalan
Biarkanlah
batinmu menggerakkan bibirmu dan mengarahkan lidahmu
Biarkan
batin suaramu berbicara kepada telinga batinnya
TENTANG DIA 11
Terlalu lama aku berlari dalam kerterasinganku yang sepi
Terlalu
panjang penantianku akan hadirnya cinta yang mencairkan hatiku yang beku
Terlalu banyak keterdiamanku saat cinta menyapaku
Rasaku
mati dalam kesepian itu
Kini, saat kau menyapaku dengan cinta
Cukup
membuatku diam, tapi ingin sekali aku meraihmu, memelukmu dengan hati yang
mulai menari
Apabila
engkau mendapatidiriku sendiri
Terasing
dalam persimpangan duniaku
Raih
tanganku
Dan
peluklah aku dengan hangat cintamu
Karena
dengan itu
Dalam
kebersamaanmu
TENTANG DIA 111
Terlalu lama hatiku tidak berdetak kencang
Terlalu banyak keraguan membuat hati terombang
Laksana
buih ditelan gelombang
Dan
kini,
Jalan
ini mulai sunyi
Dan
hatiku telah lama terbebas dari serangan masa silamku
Yang
menyayat
Meski
tanpa hati tapi aku tidak mati
Lalu,
Darimu
telah menyerat jiwaku
Menghentikan
denyutan syaraf otakku
Auramu
Menusukku
hingga aku mati
Meski
aku memiliki hati
No comments:
Post a Comment